MADRID - Rasa sakit hati dibuang Real Madrid musim lalu masih melekat di dalam diri gelandang Inter Milan, Wesley Sneijder. Ia pun siap unjuk kebolehan untuk memperlihatkan bakat emasnya yang telah disia-siakan "Los Galacticos".
Sejak Madrid dipimpin kembali oleh Presiden Florentino Perez, pemain-pemain Belanda seperti Sneijder tak mendapat tempat di klub tersebut. Kedatangan pemain-pemain terbaik dunia seperti Ricardo Kaka dan Cristiano Ronaldo awal musim ini pada akhirnya mengancam posisi gelandang tersebut di "El Real". Sneijder kemudian pindah ke Inter.
Bersama Inter, potensi terbaik Sneijder langsung keluar. Mendapat peran sebagai playmaker, ia menjadi jenderal di lini tengah "I Nerazzurri". Dua gelar telah diraihnya musim ini dan kini ia membidik gelar ketiga, gelar kampiun Liga Champions. "Rasanya sangat menyenangkan bisa kembali ke sini (Bernabeu)," kata pemain yang bergabung bersama Madrid pada 2007 itu.
"Setelah pergi ke Inter dan tahu bahwa final akan berlangsung di Bernabeu, berada di sana menjadi sebuah mimpi, mencapai final dan mengangkat trofi. Ayo jalani, tidak ada yang mustahil."
Playmaker tim nasional Belanda itu juga berkomentar tentang mantan rekannya di Madrid, Arjen Robben, yang akan dihadapinya di final. "Arjen sangat kuat, tapi bukan hanya dia pemain penting yang dimiliki Bayern. Aku mengharapkan final yang hebat. Inter dan Bayern adalah dua tim kuat. Hal ini telah ditunjukkan selama babak penyisihan. Ini akan menjadi pertandingan sulit," lanjut Sneijder.
kompas
"Setelah pergi ke Inter dan tahu bahwa final akan berlangsung di Bernabeu, berada di sana menjadi sebuah mimpi, mencapai final dan mengangkat trofi. Ayo jalani, tidak ada yang mustahil."
Playmaker tim nasional Belanda itu juga berkomentar tentang mantan rekannya di Madrid, Arjen Robben, yang akan dihadapinya di final. "Arjen sangat kuat, tapi bukan hanya dia pemain penting yang dimiliki Bayern. Aku mengharapkan final yang hebat. Inter dan Bayern adalah dua tim kuat. Hal ini telah ditunjukkan selama babak penyisihan. Ini akan menjadi pertandingan sulit," lanjut Sneijder.
kompas
0 komentar:
Posting Komentar